Antara Sydney dan Southampton.......Kenikmatan Mereguh Teh dan Kopi Hangat

berrr....udara dingin menerpa mukaku, membuat kulitku mengkerut bahkan darahku seperti ikut membeku hingga pelan mengalir.......hemmmm......sruput...sruput...sruput...minum teh hangat untukku dan kopi susu hangat buat suamiku....bener2 kenikmatan tersendiri...Alhamdulillah Abdul dan Timah masih tidur,...jadi kesempatan bagi kami menikmati minum pagi berdua, sambil makan fried chips potatoe....

Minum teh hangat atau kopi hangat di negeri 4 musim memang special, kenikmatannya ndak bisa dibandingkan ketika minum di negeri sendiri, setidak-tidaknya itu lah yang kurasakan selama 2 tahun lebih tinggal di Sydney, Australia dan puji syukur kepada Allah sekarang kenikmatan itu kureguk kembali di Southampton, UK.

Maret 2006, kami sekeluarga (waktu itu baru ada Abdul) kembali ke tanah air setelah suamiku berhasil meraih gelar masternya di bidang Computer Science di UNSW Sydney. Setelah hari itu,aku sempet kehilangan selera minum kopi susu hangat, yang dulu sangat kunikmati, apalagi sambil duduk di tepian dermaga sydney (Circular Quay) atau di depan halaman Opera House sambil memandang laut. Moccona, adalah kopi buatan Aussie kesukaan kami, diseduh dengan ditambah susu segar hangat plus gula jadilah kopi susu nan enak di lidah. Sometimes, kami kembali ke selera asal waktu di Indo yaitu nescafe yang sedikit lebih murah harganya, tapi enaknya hampir sama. Untuk teh, kami tergila-gila sama "Earl Gray Tea" merk Lipton. rasanya kayak teh melati di Indo, tapi uenak tenan.....sambil makan chip potatoes lagi-lagi hoby kami....ngobrol sana sini sementara abdul kecil nimbrung sambil main-main.

Itu dulu, January 2004 until March 2006, We lived in Sydney......
Now,.........Southampton We're coming......

Lagi-lagi Nescafe kami temukan cukup murah dijual disini, £ 1 udah dapat 200 gram Nescafe Gold Premium, ada merk lain yang kami cukup suka, Maxwell....enak juga asal dengan komposisi yang pas ketika buat kopi susu, sruput...sruput...di pagi nan dingin or malam or siang, karena disini selalu dingin...tetap enak....!!!!

Be Thankfull to Allah, Alhamdulillah, setelah 2 tahun lebih kenikmatan menghirup kopi dan teh ku lenyap selama di Indo, disini, di negeri 4 musim yang jauh lebih dingin lagi dari Aussie, kutemukan kembali nikmatnya mereguh teh atau kopi hangat........

All the praise just for Allah, ....................

Antara Malaysians...Indonesians...and the Others....

Berrrrr....udara dingin menyeruak lewat kisi2 jendela dapur yang kubuka dikit untuk sekedar mempersilahkan karbon monoksida or bau-bau tak sedap lainnya segera go away dari dapurku. It's windy outside. Southampton bener-bener tidak ramah 2 minggu terakhir ini. Panas beberapa hari, kemudian hujan beberapa hari, hujan berseling panas dalam sehari, angin kenceng tanpa or dg hujan,sungguh membingungkan bukan hanya untuk orang yang sudah lama tinggal disini, tapi juga buat badanku yang baru adaptasi dg cuaca di salah satu kota kecil di negerinya pangeran Charles ini. Alhamdulillah, anak2 wlo sometimes harus mandi cethetheren and the other times kungkum ceria di bathup nan hangat, tetep saja ceria and aktif. Setidaknya aktif membuat mereka tidak terlalu merasa kedinginan, wlo tidak dipungkiri endhuk umbelen terus sampai sekarang.....Alhamdulillah yang penting tidak rewel dan mau makan.

3 minggu sudah waktu berlalu dari hari pertama kami menjejakkan langkah kaki di Bandara London. Dan sudah selama itu pula kami sekeluarga menghuni rumah di lantai 2, pinggir jalan besar yang dilewati Bus Uni Link tiap 15 menitan, alias deket kampus suamiku menimba ilmu. Everything is going well till now, anak2 cepet settle. Dan Alhamdulillah, 2 tahun lebih pernah tinggal di Sydney membuatku juga lebih cepet beradaptasi alias mandiri. Dengan cepet kami punya temen dari bangsa sendiri maupun negara tetangga, terutama dari negeri Jiran. Ada perbedaan dengan di Sydeny dulu, Disini Malaysian Community mendominasi daripada orang-orang Indonesia, sementara di Sydney dulu Indonesian Community mendominasi wajah-wajah melayu, sehingga beberapa temen2 malaysia gabung dengan komunitas dari Indonesia waktu itu, dan kabarnya sampai sekarang tetep begitu. Tapi, bagiku tidak masalah, Malaysia or Indonesia sama saja. We have almost similar culture, dan hampir semua orang Malaysia yang kutemui disini Muslim. Jadi, seneng-seneng saja.

Orang bule pun rata-rata tidak bisa membedakan antara Malaysian dan Indonesian. "Are you malaysian or Indonesian?", pertanyaan resmi yang sering ada kalau mereka pengin tahu lebih untuk hanya sekedar ngobrol atau sedang ngisi formulir sekolah and kesehatan.

Yang lebih asyik lagi adalah Endhuk Fathimah dan abdullah, rupanya mereka juga happy happy saja punya temen beraneka ragam di preschool tanpa lihat dari mana berasal dan seperti apa kenampakan. Nggak hanya Malaysia or Indonesia, Bule is Ok!, Arab is Yes!, India is No Problem, and Anyone is quite Ok!. Yang penting main bareng and having fun togather, bahkan untuk sementara ini nggak begitu faham bahasanya pun ndak po-po. Sering aku berpikir, dalam hal ini ternyata kita orang dewasa harus banyak belajar dari anak-anak untuk berjiwa putih dalam bergaul, tanpa membeda-bedakan atau rasis, berbeda bahasa, suku, bangsa, muka, bahkan agama yang penting we have to put anything in the right place, and we have to respect to the other people, whatever.....whenever.....and wherever......

Just Curhat........

I have been through and through the hardest time in my life, but I'm still learning for everything. What my best hope is, life could make me grow better and better, be a better person, more patience, faithfull, more worship and be a wise mom and as a wife too. I'm a school lover before and till now, growing happily in school and university. But, I do really understand now that my life is the real university for me. there are still many things to do to gain my dreams. I believe about "Dream will be come true", just depend on our trust and our efforts. I believe in Allah, He always sees our little till big efforts, and always hears anything what we pray.....

All the praise just for Allah who the most gracious, the most merciful..............

Southampton. may'09

Bola Bola Mie Tuna untuk Abdullah dan Fathimah

Dingin dingin, windy males keluar, buat apa ya...anak2 pada kelaparan, di rumah cuma ada tuna kalengan......hem mikir dulu....

"Inggris dingin ya, Bu. Kata Abdul polos. Solo ndak dingin"
"Bapak, Ayuk!...." itu mars si Endhuk Fathimah....

Nach ini nich! Bune Abdul actions:
step 1:
krek..krek..krek, kaleng tuna di buka, taruh di mangkok
step 2:
Kresek..kresek...kresek, buka mie plastik an dan rebus di panci hingga setengah matang
step 3:
tiriskan mie dan campur dg tuna di mangkok. bubuhkan masako/royko secukupnya bagi yg tdk sempet bawa dr indo bumbu2 ini dan tidak menemukan di overseas, pki bumbu mix vegetable (such as vegeta), or bwg putih gula and garam. pokoke coba-coba wae dg incip2 seperti scientist kerja di lab itu lho!
step 4:
di ulet (istilah jawanya) dg sedikit tepung terigu/tepung bakwan and telur sckpy
step 5:
bentuk bulat2 seperti bola, and sreng......masukkan di penggorengan yang sudah siap panas minyaknya, goreng dg panas sedang/agak kecil, agar matang spi dalam sblm kegosongan...he...he...he...
step 6:
setelah matang, tiriskan di penyaringan, dan collect them di piring
step 7:
buat teh anget or kopi anget tergantung selera, buat abdul and timah cukup teh anget wae yo, Nduk....Le....
step 8:
Panggil Abdul, fathimah dan bapaky anak2, kumpul and duduk keliling meja.
step 9:
colek2 si bola bola mie tuna dg saos sambal seafood/pedas untuk bune+bapak, saos tomat/ketchup/saos sambal pedas manis untuk anak2
step 10:
tancap! nyam...nyam...nyam...

So many steps, we have been taken, but everything is so enjoy....... Alhamdulillah, All the praise just for Allah who give us ni'mat and happiness......

Southampton in the windy days........(may'09)

Here, I 'm going back......

Hi, Welcome again. Long time I have been no activities in this blog.Since, I created this blog in Sydney 2006, Unfortunately, just several months after I have to returned to Indonesia. There are many barriers so I can't be more actives visiting my blog. Now, I live in UK, I have muct time and access to write in my blog anymore. From now on, I hope you enjoy and take some useful things from this garden.